BURUNG BUBUT (BURUNG BOBOT)

Posting Komentar

 

Burung Bubut 

    Burung bubut besar atau burung bobot atau burung but but (centropus nigrorufus) masuk dari golongan spesies burung keluarga cuculidae. Burung pemakan ulat, belalang, kumbang ,kadal dan katak yang ada di habitat tepi hutan. Burung bubut berukuran besar kurang lebih 46cm, bulu pada burung bubut ini hitam biru keunguan mengkilap pada sayap berwarna coklat. Iris mata burung bubut berwarna merah, paruh hitam serta kaki berwarna hitam pula. Burung bubut menyukai habitat di semak-semak dan pepohonan rapat. Burung ini bukan termasuk jenis burung raptor meskipun dengan postur tubuh paruh dan mata merah  seperti ini, Suara burung bubut terdengar khas. Monoton dan kebanyakan di ulang dengan nada rendah ke nada tinggi, “Hup-hup”.

 

Sangat sulit membandingkan antara jantan dan betina bila tidak ada pembanding yang berbeda jenis. Burung bubut jawa betina lebih besar daripada burung bubut jantan. Burung ini bisa di temukan pada ketinggian kurang lebih 800 mdpl.

 

Di Indonesia terdapat enam jenis burung bubut :

  • ·         Bubut Alang-alang
  • ·         Bubut besar
  • ·         Bubut hitam
  • ·         Bubut jambul
  • ·         Bubut kembang, dan
  • ·         Bubut paruh hijau (luar jawa)



Burung bubut ini merupakan burung endemik jawa, meskipun hanya bisa di temukan di daerah tertentu saja. Habitatnya tidak terfokus pada satu tempat akan tetapi lebih sering di temukan dekat dengan Kawasan hutan mangrove. Bentuk sarang burung bubut ini menyerupai bola, telur burung ini berwarna putih dengan tanda kuning, sekali bertelur biasanya betina mengeluarkan 3-4 telur, Sarang nya sendiri di buat di tempat yang rendah seperti di alang-alang ataupun disemak-semak.

 

Karena kebutuhan akan lahan pertanian dengan jumlah besar membuat habitat dari burung bubut ini terancam berkurang/ Langkah, berkurang seiring di bukanya lahan-lahan baru untuk kegiatan pertanian maupun perumahan.

 Baca juga : Burung emu

Mitos seputar burung bubut untuk pengobatan

Meskipun termasuk burung yang di lindungi, burung ini termasuk dalam burung yang bisa di konsumsi sebagai alternatif pengobatan. Diantaranya untuk mengobati :

  • ·         Menagatasi gejala Flu
  • ·         Mengobati Asma
  • ·         Anti kanker Rahim
  • ·         Pengobatan patah tulang
  • ·         Menyembuhkan luka bakar 

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter